Forum BUMN Tandatangani MoU Dengan 9 Perguruan Tinggi di Babel

Penulis: Editor | Ditulis pada 17 November 2017 16:05 WIB | Diupdate pada 17 November 2017 16:05 WIB


Tandatanggani MoU -- Rektor UBB Muh Yusuf  menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) antara Forum BUMN Babel dengan 9 (sembilan) Perguruan Tinggi se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, secara serempak terkait pelaksanaan program "BUMN Mengajar”, bertempat di Graha PT Timah, Pangkalpinang.

PANGKALPINANG, UBB - Forum Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kembali menggelar kegiatan ‘BUMN Mengajar’ dengan mengangkat tema "Wirausaha Muda Inspirasi Generasi Muda Indonesia". Dikesempatan yang sama dilaksanakan juga penandatangan Memorandum of Understanding (MoU), antara Forum BUMN Babel dengan para Pimpinan Perguruan Tinggi di Babel, yang berlangsung di Graha PT Timah, Pangkalpinang, Kamis (16/11) pagi.

Lebih dari 500 peserta yang berasal dari perwakilan mahasiswa dari UBB, Pertiba, STMIK Atma Luhur, Ibek, STAIN SAS, STKIP Muhammadiyah, Polman, dan Akper, sangat antusias mengikuti kegiatan "BUMN Mengajar" yang dimediasi oleh Forum BUMN di Babel dengan program ‘Hadir Untuk Negeri’, sebagai bentuk keperdualian BUMN untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Provinsi Babel pada khususnya.

Program BUMN Mengajar kali ini, menghadirkan tiga pembicara yaitu Ade S Martadipura dari Mandiri University, kemudian Ketua Umum Forum Humas BUMN Babel Ahmad Reza, serta Imam Arief Winarta, juara pertama kategori kreatif Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2016.

Turut hadir dipembukaan acara para tamu undangan, diantaranya Dirut PT Timah Tbk, Perwakilan Kementerian BUMN, Perwakilan Pemprov, para Pimpinan Perguruan Tinggi Babel, Pimpinan 29 BUMN mitra binaan Forum BUMN Babel, serta para peserta perwakilan mahasiswa dari perguruan tinggi yang ada di Babel.

Dalam sambutan Ketua Umum BUMN Kepulauan Babel Susana Ratna Saragih, dengan terselenggaranya program "BUMN Mengajar" ini atas komitmen dan sinerginya seluruh BUMN yang ada di Babel. Program ini juga diharapkan dapat menghasilkan alumni-alumni perguruan tinggi yang produktif dan memiliki inovasi, serta memberikan kontribusi kepada kemajuan Babel dan bangsa Indonesia.

“Diharapkan program ini menghasilkan alumni-alumni perguruan tinggi yang ada di Babel, menjadi alumni-alumni yang produktif dan memiliki inovasi, serta memberikan kontribusi positif untuk kemajuan Bangka Belitung dan bangsa Indonesia”, harap Saragih.

Menurut Saragih, terbentuknya Forum BUMN ini mendapat dukungan dan apresiasi dari Pemprov setempat. “Kami juga mendapatkan apresiasi dari Pemprov setempat, dan lahirnya forum ini, selain memberikan kontribusi daerah melalui Corporate Social Responsibility (CSR) yang telah diberikan masing-masing BUMN disetiap Provinsi, namun kami yang paling diapresiasikan oleh Pemprov adalah kami dapat memberikan dan menghasilkan alumni-alumni dari perguruan tinggi yang ada di Babel menjadi yang berkualitas”, ungkapnya.

Dikesempatan yang sama, perwakilan dari Kementerian BUMN Pusat, Feri Andrianto sekaligus membuka acara mengapresiasi terselenggaranya program ‘BUMN Mengajar ‘yang sangat baik dan berkualitas, serta bermanfaat untuk semua. Ini merupakan wujud kepedulian dan kontribusi nyata BUMN di Babel yang telah bersinergi dengan semua stakeholder terhadap dunia pendidikan khususnya di perguruan tinggi.

“Menuju Indonesia yang lebih baik, diperlukan suatu sinergi semua stakeholder yang ada, baik dari pengusahanya, maupun Pemerintah, ulamaknya, para pemudanya, dan ini terwujud pada pagi hari ini. Mudah-mudahan mahasiswa dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya untuk dijadikan sebagai wahana untuk kemajuan diri dan bangsa”, imbuhnya.

Dalam rangkaian kegiatan “BUMN Mengajar” dilakukan penandatanganan Kesepakatan Bersama (MoU) antara Forum BUMN Babel dengan 9 (sembilan) Perguruan Tinggi di Babel, yang akan menjadi dasar bagi peningkatkan kualitas pendidikan dan pengembangan tri perguruan tinggi di Provinsi Babel. Kerjasama ini dituangkan dalam perjanjian, lengkap dengan penandatanganan Memorandum of Undertanding (MoU) dilaksanakan di Graha PT Timah Pangkalpinang.

Beberapa tahun lalu Kementerian BUMN telah menginisiasi program “BUMN hadir untuk negeri” yang diselenggarakan oleh seluruh BUMN secara serentak di 34 provinsi di seluruh tanah air, yang menjadi pertanda pula bahwa seluruh BUMN dapat bersinergi untuk membangun negeri, dengan hadir langsung di tengah-tengah masyarakat, serta dapat bersinergi dengan seluruh stakeholder yang ada. (Ags/Humas)


Topik

Kampus_Terpadu_UBB
. ayar