+62 (0717) 422145 Senin-Jumat: 07.30 - 16.00 WIB
Link Penting UBB

Kabar UBB

Universitas Bangka Belitung
05 Oktober 2021 | 11:35:10 WIB


Fakultas Teknik Sukses Gelar 3rd ICoGEE 2021 dan SNPPM 5


Merawang, UBB— Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung sukses menyelenggarakan kegiatan The 3rd International Conference on Green Energy and Environment (ICoGEE 2021) dan Seminar Nasional Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat ke 5 Tahun 2021, kegiatan ini berlangsung secara virtual selama dua hari, yaitu Rabu dan Kamis (29-30 September 2021). Peserta yang hadir pada acara pembukaan mencapai 150 peserta yang tersebar dari berbagai negara dan institusi.

Turut hadir Dekan Fakultas Teknik, Wahri Sunanda, S.T, M.Eng dan Rektor Universitas Bangka Belitung Dr. Ibrahim, M.Si yang sekaligus membuka acara. Dalam sambutannya, Rektor Ibrahim menuturkan bahwa tema konferensi ini yaitu “Inovasi Sains dan Teknologi di Bidang Energi dan Lingkungan” sangatlah relevan dengan berbagai banyak isu terkini dengan perspektif yang berbeda-beda.


“Saya berharap konferensi ini tidak hanya berhenti sebagai diskusi akademik saja, tetapi juga dapat menemukan suatu hal baru yang dapat berkontribusi bagi perkembangan sains dan teknologi di Indonesia dan dunia kedepannya,” ungkap Ibrahim.

Pada penyelenggaraan ICoGEE tahun 2021, terjalin kerjasama dengan beberapa mitra dari institusi maupun asosiasi profesi sebagai Co-Host, di antaranya Universitas Tadulako, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Universitas Jambi, Universitas Bengkulu, MIPAnet dan Asian Federation of Biotechnology (AFOB). Seluruh artikel pada ICoGEE 2021 akan dipublikasikan pada IOP Conference Series : Earth and Environmental Science (SCOPUS Indexed)

The 3rd ICoGEE 2021  menghadirkan beberapa Keynote Speaker, yakni Prof. Taufik (Cal Poly State University, USA), Assoc. Prof. Dr. Oki Muraza (PT. Pertamina, Persero), Prof. Misri Gozan (Vice President of AFOB, Indonesia), Prof. Ocky Karna Radjasa (BRIN), Prof. Jatna Supriatna (Universitas Indonesia).

Peserta yang memperesentasikan artikelnya pada ICoGEE 2021 di hari pertama mencapai 115 peserta yang tersebar dari berbabagi negara seperti Indonesia, Malaysia, China, India, Thailand, Spanyol, Korea Selatan, Mesir, Siprus, Vietnam dan Jepang.

Selanjutnya, di hari kedua dilaksanakan SNPPM 5 dimana 54 peserta mempresentasikan hasil penelitian dan pengabdiannya.Peserta SNPPM ini berasal dari berbagai instansi di Bangka Belitung maupun di luar Bangka Belitung.

Herman Aldila selaku Ketua Panitia ICoGEE 2021 mengucapkan terimakasih kepada banyak pihak yang telah mendukung dan berkontribusi pada kegiatan ini, semoga kegiatan The 3rd ICoGEE 2021  ini menjadi ruang diskusi yang akan menghasilkan pemikiran  pemikiran baru yang dapat menjawab tantangan global terkait perkembangan sains dan teknologi dalam menuntaskan keberlanjutan energi dan lingkungan di masa depan. (humas Fakultas Teknik UBB)



UBB Perspectives

Juga Untuk Periode Berikut

Untuk Periode Berikut

Stereotipe Pendidikan Feminis

Urgensi Perlindungan Hukum Dan Peran Pemerintah Dalam Menangani Pekerja Anak Di Sektor Pertambangan Timah

Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat Asal Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus) yang Berpotensi Sebagai Probiotik

Pemanfaatan Biomikri dalam Perlindungan Lingkungan: Mengambil Inspirasi dari Alam Untuk Solusi Berkelanjutan

FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK

MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN

Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung

Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban

Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa

Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung

Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial

Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas

Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana

Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?

Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE

UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?

Membangun Kepercayaan dan Kesadaran Masyarakat Dalam Membayar Pajak Melalui Peningkatan Kualitas Pelayanan Serta Transparansi Alokasi Pajak

Peran Generasi Z di Pemilu 2024

Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi

Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung

Peran Pemerintah Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Protein Hewani Melalui Pemanfaatan Probiotik dalam Sistem Integrasi Sapi dan Kelapa Sawit (Siska)

TIMAH “BERPERI”

Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?

Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong

Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental

Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia

Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK

HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?

Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?

Jalan Ketiga bagi Sarjana

Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum

SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM

Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi

Merebut Hati Gen Z

Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru

Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi

PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)

Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan

PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA

Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi

Xerosere* Bangka dan UBB

Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan

SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?

RELASI MAHA ESA DAN MAHASISWA (Refleksi terhadap Pengantar Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum)

KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA

Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus

Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai

Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi