LP3M UBB Kembali Adakan Pelatihan Applied Approach Angkatan III

Penulis: Editor | Ditulis pada 08 April 2019 21:41 WIB | Diupdate pada 08 April 2019 21:41 WIB


Wakil Rektor I UBB, Dr. Nizwan Zukhri, SE., MM., dan Wakil Rektor III UBB, Dr. Sucipto, MT., foto bersama dengan para narasumber dan peserta Pelatihan Applied Approach (AA) Angkatan III Tahun 2019, bertempat di SUN Hotel Pangkalpinang, Senin 8/4 pagi.

PANGKALPINANG, UBB - Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Bangka Belitung (UBB), kembali adakan pelatihan Applied Approach (AA) untuk angkatan ke-3, sebagai peningkatan kualitas mengajar bagi dosen UBB, bertempat di Bangka Room Lt.2 SUN Hotel Pangkalpinang.

Pelatihan yang dilaksanakan dari tanggal 08-12 April 2019 diikuti sebanyak 25 Tenaga Pendidik dari UBB, dan dibuka langsung oleh Wakil Rektor III UBB, Dr. Sucipto, M.T pada Senin (8/4) pagi.

Dalam sambutannya beliau mengatakan, bahwa pelatihan AA ini tidak hanya semata-mata sebagai syarat untuk mengikuti sertifikat dosen (serdos) saja, tetapi yang terpenting adalah untuk memperkuat peran dan fungsi dosen khususnya di UBB untuk meningkatkan mutu pendidikan.

Pelaksanaan kegiatan ini bekerja sama dengan Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (LP3) Universitas Negeri Semarang (UNNES), dan merupakan tindak lanjut dari MoU tahun 2018. Kali ini UNNES mendatangkan Fasilitator Pekerti AA yang telah mempunyai pengalaman lapangan sebagai administrator kependidikan, staf pengajar senior, serta telah mengantongi sertifikat dari DIKTI untuk memberikan materi pelatihan, diantaranya Prof. Dr. Mungin Eddy W, M.Pd., Kons., Dr. Sugianto, MSi., Dr. Eko Handoyo, MSi., Dr. Masrukan, MSi, Zaenal, S.Si., M.Cs., yang diketuai oleh Kepala Pusat Layanan Bahasa dan Pelatihan Pendidikan UNNES, Drs. Amir Sisbiyanto, M.Hum.

Ketua LP3M UBB M. Jumnahdi, ST., MT., mengatakan Pelatihan Applied Approach (AA) yang sudah dilakukan ditahun-tahun sebelumnya, ada peningkatan mutu pengajaran dan pembelajaran dari para dosen khususnya di UBB. Ia juga menyampaikan dengan diadakan pelatihan ini dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan membawa UBB menghasilkan lulusan-lulusan yang terbaik untuk membangun peradaban.

 “Kita bisa melihat bahwa ada peningkatan-peningkatan pedagogik bagi dosen-dosen kita, dan ada juga peningkatan yang sangat membantu untuk progres serdosnya,” ungkap Jumnahdi.

Hal senada disampaikan oleh Ketua LP3 UNNES, Dr. Sugianto, MSi., pelatihan AA merupakan kegiatan yang akan memperkuat kompetensi dosen yang berkaitan dengan Pedagogik. Harapannya, dosen yang mengikuti kegiatan ini akan semakin terampil dan profesional dalam pembelajaran.

“Tujuan dari pada Pelatihan AA ini tidak lain adalah dalam rangka untuk membekali bapak ibu didalam peningkatan kopetensi khususnya dibidang pedagogik,” ungkapnya.

Ia juga menambahkan, bahwa peserta yang mengikuti Pelatihan AA ini adalah peserta yang telah lulus mengikuti pelatihan PEKERTI sebelumnya, karna basis dari AA itu adalah apa yang sudah dilakukan peserta selama mengikuti program PEKERTI itu sendiri, sehingga tinggal dikembangkan lagi.

Pelatihan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (PEKERTI) dan Applied Approach (AA) sangat penting bagi dosen untuk meningkatkan penguasaan kemampuan instruksional, sehingga dosen seharusnya sudah terampil dalam pembelajaran.

Pelatihan ini mendapatkan respons positif dari dosen muda maupun yang sudah senior, karna tidak semua dosen bisa memiliki kesempatan untuk mengikuti pelatihan AA, yang mana tuntutan profesional dosen merupakan salah satu komponen yang sangat berperan dalam proses pembelajaran dan secara langsung memengaruhi peningkatan kualitas belajar mahasiswa.

Disamping itu dengan program ini juga akan mendorong para dosen untuk menjadi kompeten, sesuai dengan tuntutan perkembangan teknologi pendidikan dan pembelajaran di era glogal ini. (Ags/Humas)


Topik

LP3M
. ayar