Kabar UBB
Universitas Bangka Belitung
Kabar UBB
Universitas Bangka Belitung
07 Oktober 2021 | 22:58:59 WIB
Tiga Tim Mahasiswa UBB Lolos Berlaga di PIMNAS ke-34, Berikut Topik Kajian yang akan Dilombakan
Merawang, UBB— Tiga tim dari Universitas Bangka Belitung yang sebelumnya olos di Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM), pada akhir bulan September kemarin kembali mendapatkan kabar baik. Mereka diumumkan lolos untuk berlaga di Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-34 Tahun 2021 di Universitas Sumatera Utara, Medan.
Tim yang pertama terdiri dari Faizah Alivia Puteri (Jurusan Kimia), Widia (Jurusan Kimia) dan Syarmila (Jurusan Kimia). Tim ini dibimbing oleh Robby Gus Mahardika, S.Pd., M.Si., dan lolos di jenis PKM Riset Eksakta dengan judul “Daun Cempedak (Arthocarpus Champeden) sebagai Face Mask sebagai Anti Bakteri dan Anti Penuaan Dini”.
“Penelitian kami ini bertujuan untuk mengangkat potensi lokal di Bangka Belitung yang masih banyak mengandung tumbuhan yang bisa digunakan sebagai obat-obatan,” ucap Faizah selaku ketua tim (Selasa, 05/10/21).
“Sebelum menyatakan bahwa masker yang dibuat tidak berbahaya atau bisa digunakan untuk mencegah penuaan dini, kami terlebih dahulu melakukan pengamatan dan riset selama 3 bulan di laboratorium Kimia UBB,” tambah Faizah.
Tim satunya lagi yang lolos PIMNAS jenis PKM Riset Eksakta adalah Marhan Ebit Saputra (Jurusan Fisika), Megawati Ayu Putri (Jurusan Kimia), dan Eka Febrianti (Jurusan Fisika), dengan Dosen Pembimbing Widodo Budi Kurniawan, S.Pd., M.Sc.
Tim ini mengangkat riset dengan judul “Sintesis Li4Ti5012 Terdoping CaC03 dari Cangkang Kerang Darah (Anadara Granosa) sebagai Anoda Baterai Lithium-Ion”.
“Ide yang diangkat dalam riset kami ini yaitu memanfaatkan keberadaan limbah cangkang kerang sebagai doping dalam sintesis Li4Ti5012 untuk anoda baterai lithium ion. Karena limbah darah cangkang melimpah sehingga dapat dijadikan produk yang lebih bernilai,” ujar Megawati Ayu Putri sebagai salah satu anggota Tim.
Adapun tim ketiga yang lolos ke PIMNAS ke-34 tahun 2021 ini adalah Tim yang lolos PKM Gagasan Futuristik Konstruktif (GFK) yang beranggotakan Zomi (Jurusan Kimia), Aan Pangestu (Tek. Pertambangan), Ike Nur Amanah (Kimia), Rafzan Miftaza Fahzeri (Manajemen Sumber Daya Perairan), dan Aryo Mutahari (Teknik Mesin), dengan Dosen Pembimbing Verry Andre Fabiani, S.Si., M.Si.
Topik yang diangkat tim ini adalah tentang “Smart Integrated Marine Resource Management: Konsep Tata Kelola Berbasis Komunitas, Zonasi, dan Teknologi untuk Keberlanjutan Ekosistem Laut di Bangka Belitung”.
Berdasarkan keterangan dari para ketua tim, saat ini mereka semua sedang mempersiapkan dengan maksimal materi presentasi dan poster yang akan dilombakan di PIMNAS. Selain itu, tiga tim ini juga cukup fokus menjaga kesehata fisik dan kondisi mental agar saat tampil dan bertanding dengan tim dari universitas lain tidak gugup dan lebih percaya diri.
Menurut keterangan dari salah satu Dosen Pembimbing Tim, yakni Verry Andre Febiani, bahwa tahun ini seleksi tim yang melaju ke PIMNAS sangatlah ketat. Secara kuantitas memang menurun tetapi secara kualitas semakin meningkat.
“Semoga tiga tim ini terus memberikan yang terbaik untuk Universitas Bangka Belitung, dan mohon doanya kembali kepada semua pihak agar 3 Tim dari UBB ini dapat berjaya di PIMNAS ke-34 Universitas Sumatera Utara,” pungkas Verry. (hz/humas)
UBB Perspectives
FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK
MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN
Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung
Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban
Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa
Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung
Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial
Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas
Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana
Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?
Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?
PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE
UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?
Peran Generasi Z di Pemilu 2024
Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi
Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung
Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?
Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong
Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental
Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia
Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK
HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?
Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?
Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum
SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM
Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi
Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru
Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi
PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)
Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan
PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA
Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi
Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan
SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?
KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA
Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus
Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai
Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi