Kabar UBB
Universitas Bangka Belitung
Kabar UBB
Universitas Bangka Belitung
15 September 2021 | 16:29:30 WIB
Staf Khusus Presiden Hadiri Vaksinasi Merdeka di UBB
Dalam upaya mewujudkan herd immunity dan realisasi kuliah tatap muka, Universitas Bangka Belitung (UBB) bergerak cepat merespon program Vaksinasi Merdeka yang sedang digeliatkan oleh Pemerintah Pusat melalui Staf Khusus Presiden yang bekerja sama dengan Polisi Republik Indonesia.
Pada Rabu (15/09), yang dimulai dari pukul 07.30 WIB, Satgas Covid UBB bersama dengan BEM KM UBB, Polda Bangka Belitung, Polres Bangka serta Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka melaksanakan program vaksinasi merdeka tersebut di Halaman Gedung Timah 1 Kampus Terpadu UBB. Tercatat, sekitar 1000 orang, yang terdiri dari mahasiswa UBB, mahasiswa luar UBB dan warga umum yang berhasil divaksin.
Vaksinasi ini dihadiri langsung oleh Staf Khusus Presiden Republik Indonesia Aminuddin Maruf, Kapolda Bangka Belitung Irjen. Pol. Drs. Anang Syarif Hidayat, Kapolres Kabupaten Bangka AKBP Widi Haryawan, S.I.K, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka dr. Then Suyanti, M.M, serta turut dipantau oleh pimpinan UBB, Rektor dan para Wakil Rektor, dan juga Presiden Mahasiswa UBB.
Aminudin Maruf mengucapkan terima kasih secara khusus kepada UBB yang sudah menjadi tuan rumah di program vaksinasi merdeka ini. Beliau juga mengatakan, salah satu target dari program vaksinasi merdeka ini adalah tercapainya kuota 250.000 mahasiswa yang divaksin, yang berasal dari berbagai kampus di 34 Provinsi.
Per hari ini, program vaksinasi merdeka sudah mencapai 281.350 dosis yang diberikan kepada santri dan keluarga pondok pesantren. Kemudian ada 23.200 dosis yang diberikan kepada adek dan teman-teman mahasiswa di berbagai kampus, mencakup 34 Provinsi, ungkap Aminudin.
Kami targetkan ke depan mudah-mudahan ada 1 juta santri dan pengasuh/pengajar pondok pesantren yang kita vaksinasi melalui kerja sama antara Stafsus Presiden dengan Kepolisian Negara RI. Dan kedepannya kita targetkan 250.000 mahasisswa yang akan menerima vaksinasi merdeka ini, tambahnya.
Sementara itu, pada kesempatan ini Kapolda Bangka Belitung (Babel) Irjen. Pol. Drs. Anang Syarif Hidayat menekankan bahwa ke depannya perlu keterlibatan pihak Partai Politik dan Organisasi-organisasi kemasyarakat dalam mempercepat pencapaian target pemerintah dalam hal vaksinasi Covid-19 ini.
Untuk para pengurus Partai Politik silahkan berkampanye sambil menyelenggarakan program vaksinasi untuk masyarakat, ucap Kapolda Babel.
Di sisi lain, Irjen. Pol. Drs. Anang Syarif Hidayat juga mengungkapkan persentasi pencapaian vaksinasi di Bangka Belitung sejauh ini.
Saat ini persentasi pencapaian vaksinasi se-Bangka Belitung adalah 37,19%. Yang paling tinggi pencapaiannya di Pangkalpinang, yakni 53,74%. Disusul Kabupaten Belitung dengan persentase 45,51%. Sementara di Kabupaten Bangka sendiri mencapai 37,19% dengan target kita sampai akhir bulan ini bisa mencapai 40% vaksinasi, pungkasnya.
Rektor UBB, Dr. Ibrahim, M.Si. memberikan statement bahwa vaksinasi yang diselenggarakan hari Rabu tersebut merupakan vaksinasi terbesar di UBB jika dilihat dari sisi kuota yang disediakan, di mana sebelumnya yang tertinggi dalam satu gelombang itu hanya 300 kuota. Menurut Beliau juga, vaksinasi ini adalah langkah awal untuk mendorong herd immunity dan kuliah tatap muka secara terbatas.
Dari Civitas UBB yang berjumlah sekitar 7000, sekitar 1500 yang sudah divaksin di UBB. Meskipun saya yakin sebetulnya jumlah Civitas kita yang sudah divaksin lebih dari itu, karena kan mereka tersebar di berbagai titik, sehingga besar kemungkinan mereka juga telah divaksin di daerah mereka masing-masing, ucap Ibrahim. (hz/humas)
UBB Perspectives
FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK
MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN
Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung
Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban
Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa
Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung
Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial
Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas
Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana
Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?
Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?
PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE
UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?
Peran Generasi Z di Pemilu 2024
Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi
Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung
Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?
Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong
Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental
Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia
Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK
HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?
Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?
Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum
SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM
Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi
Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru
Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi
PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)
Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan
PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA
Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi
Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan
SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?
KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA
Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus
Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai
Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi