Kabar UBB
Universitas Bangka Belitung
Kabar UBB
Universitas Bangka Belitung
20 Juni 2022 | 16:46:32 WIB
SMAN 1 Simpang Teritip Kunjungi UBB
Merawang. UBB—Dalam mengenalkan siswanya ke kampus peradaban, SMAN 1 Simpang Teritip, Kabupaten Bangka Barat, lakukan kunjungan silaturrahmi ke Universitas Bangka Belitung (UBB) pada Kamis (16/06/2022).
Acara yang berlangsung di ruangan Balai Besar Peradaban (BBP) gedung rektorat UBB diawali dengan penyampaian sambutan dari Kepala BAKK Hesty M.Si dan dilanjutkan dengan pemberian materi oleh koordinator Bidang HUMAS UBB Agus Susanto, S.Pd.I. kemudian setelah acara selesai di dalam ruangan, para siswa berkeliling kampus untuk melihat lingkungan #kampus_kite.
Hesty, S.Pd., M.Si menyatakan, dirinya sanggat menyambut baik kunjungan SMAN 1 Simpang Teritip ke UBB. Terlebih lagi, hal ini juga dapat mengenalkan para siswa SMA kepada satu-satunya kampus terbesar di Bangka Belitung dan dapat menjadi tujuan merek a setelah lulus sekolah nanti.
“Tentunya kami sangat menyambut baik kunjungan SMAN 1 Simpang Teritip ini di kampus peradaban. Semoga para siswa nantinya dapat menikmati kunjungan ini dan akhirnya bisa menetapkan pilihannya untuk memilih UBB menjadi kampusnya ketika kuliah nanti,” ungkapnya pada Kamis (16/06/2022).
Foto Bersama Kepala BAKK Hesty, S.Pd., M.Si. dengan Guru SMAN 1 Simpang Teritip
Selain itu, Kepala BAKK juga mengungkapkan, dimana masa SMA dapat dikatakan sebagai masa persimpangan jalan dan suatu langkah untuk menentukan masa depan. Hingga perlunya arahan ekstra agar tidak salah langkah untuk masa depannya.
“Masa SMA bisa dikatakan merupakan sebuah persimpangan jalan bagi seseorang. Semoga dengan telah mengenal sedikit dunia kampus dan belajar dari #kampus_kite ini dapat membuat para siswa membuka pikirannya untuk dapat melanjutkan pendidikannya menjadi lebih baik lagi,” tambahnya. (Iw/Humas)
UBB Perspectives
FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK
MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN
Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung
Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban
Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa
Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung
Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial
Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas
Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana
Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?
Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?
PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE
UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?
Peran Generasi Z di Pemilu 2024
Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi
Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung
Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?
Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong
Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental
Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia
Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK
HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?
Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?
Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum
SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM
Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi
Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru
Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi
PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)
Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan
PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA
Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi
Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan
SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?
KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA
Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus
Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai
Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi