+62 (0717) 422145 Senin-Jumat: 07.30 - 16.00 WIB
Link Penting UBB

Kabar UBB

Universitas Bangka Belitung
24 Juni 2022 | 10:14:27 WIB


HIMAKUATIK UBB Gelar BIna Desa dengan Program PIKNIK (Pendidikan Akuaponik) di Pulau Panjang, Bangka Selatan



Bangka Selatan, UBB-- Himpunan Mahasiswa Kultur Akuatik Universitas Bangka Belitung (HIMAKUATIK UBB) menyelenggarakan kegiatan Bina Desa dengan tema “Desa Binaan Berbasis Akuafarming dengan Program Piknik (Pendidikan Akuaponik) sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat pada Dusun Pulau Panjang, Desa Penutuk, Kabupaten Bangka Selatan” yang diselenggarakan pada Kamis-Minggu, 16-20 Juni 2022.


Berbagai program yang dilaksanakan HIMAKUATIK UBB pada bina desa tersebut diantaranya Program PIKNIK (Pendidikan Akuaponik), Sekolah Alam, Donasi Buku, Les Formal dan Nonformal, Program Peduli Lingkungan Satu Nama Satu Pohon, Olahraga Bersama, Telusur Pulau, Nonton Bersama, Aksi Bersih Pulau, berbagai sosialisasi pendidikan dan kegiatan lainnya yang melibatkan masyarakat Dusun Pulau Panjang, Desa Penutuk, Kabupaten Bangka Selatan dari berbagai kalangan dan rentang usia.


Kegiatan pembukaan dihadiri oleh BPD Desa Penutuk, Kepala Dusun Pulau Panjang, serta masyarakat Pulau Panjang. Kegiatan pembukaan tersebut dilaksanakan di Balai Pertemuan Dusun Pulau Panjang yang dibuka secara simbolis oleh BPD Desa Penutuk dengan penanaman sayur dan rilis ikan nila pada akuaponik.

Salah Satu Kegitan Penanaman Pohon Dalam Program Bina Desa
 

Ketua HIMAKUATIK UBB, Eko Nurcahyono menyebutkan, ini merupakan pertama kalinya bagi mereka menyelengarakan kegiatan Bina Desa. Walaupun demikian, dirinya sangat suprise dengan antusiasme masyarakat dalam mengikuti kegiatan tersebut.


“Program ini merupakan Bina Desa pertama yang diselenggarakan HIMAKUATIK UBB dan menjadi suatu kebanggan tersendiri bagi kami, secara pribadi awalnya agak pesimis dengan keberhasilan kegiatan karena melihat kondisi lingkungan ketika survey. Akan tetapi, semua berbeda ketika pelaksanaan kegiatan berlangsung, semua itu dapat berlangsung sukses berkat kerjasama rekan-rekan himpunan yang sangat totalitas. Harapan saya kedepannya semoga sinergi ini dapat terus berlanjut sampai kapanpun supaya Himakuatik khususnya dan Akuakultur umumnya dapat lebih dikenal dan juga mengabdi untuk masyarakat banyak,” ucapnya.


Sementara itu, Olivia Khanati selaku Ketua Pelaksana menyampaikan, dalam kegiatan ini masyarakat ramah dan memiliki respon positif selama kegiatan, serta mengikuti kegiatan yang dilaksanakan dengan antusias. 

Kegiatan Senam Bersama Masyarakat
 

“Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat bagi warga pulau panjang serta bisa mengembangkan potensi yang sebelumnya belum ada seperti akuaponik yang memanfaatkan sayuran sebagai tambahan serat nabati bagi warga dusun pulau panjang, serta bisa mengembangkan sendiri program hakuaponik yang telah di berikan sehingga bisa mendapatkan sayuran dengan harga yang terjangkau,” ujarnya.


Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Aldin, salah satu remaja Pulau Panjang. Dirinya mengucapkan terima kasih telah dipercayakan sebagai salah satu pengelola akuaponik. Walaupun demikian, dirinya perlu pendampingan untuk meneruskan akuaponik agar tetap berjalan. 


(Narasi oleh pengurus HIMAKUATIK UBB Febi Kurniawati, Editor: Iw/Humas)



UBB Perspectives

Juga Untuk Periode Berikut

Untuk Periode Berikut

Stereotipe Pendidikan Feminis

Urgensi Perlindungan Hukum Dan Peran Pemerintah Dalam Menangani Pekerja Anak Di Sektor Pertambangan Timah

Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat Asal Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus) yang Berpotensi Sebagai Probiotik

Pemanfaatan Biomikri dalam Perlindungan Lingkungan: Mengambil Inspirasi dari Alam Untuk Solusi Berkelanjutan

FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK

MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN

Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung

Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban

Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa

Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung

Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial

Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas

Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana

Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?

Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE

UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?

Membangun Kepercayaan dan Kesadaran Masyarakat Dalam Membayar Pajak Melalui Peningkatan Kualitas Pelayanan Serta Transparansi Alokasi Pajak

Peran Generasi Z di Pemilu 2024

Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi

Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung

Peran Pemerintah Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Protein Hewani Melalui Pemanfaatan Probiotik dalam Sistem Integrasi Sapi dan Kelapa Sawit (Siska)

TIMAH “BERPERI”

Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?

Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong

Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental

Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia

Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK

HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?

Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?

Jalan Ketiga bagi Sarjana

Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum

SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM

Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi

Merebut Hati Gen Z

Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru

Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi

PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)

Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan

PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA

Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi

Xerosere* Bangka dan UBB

Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan

SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?

RELASI MAHA ESA DAN MAHASISWA (Refleksi terhadap Pengantar Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum)

KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA

Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus

Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai

Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi