Kabar UBB
Universitas Bangka Belitung
Kabar UBB
Universitas Bangka Belitung
24 Juni 2022 | 10:14:27 WIB
HIMAKUATIK UBB Gelar BIna Desa dengan Program PIKNIK (Pendidikan Akuaponik) di Pulau Panjang, Bangka Selatan
Bangka Selatan, UBB-- Himpunan Mahasiswa Kultur Akuatik Universitas Bangka Belitung (HIMAKUATIK UBB) menyelenggarakan kegiatan Bina Desa dengan tema “Desa Binaan Berbasis Akuafarming dengan Program Piknik (Pendidikan Akuaponik) sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat pada Dusun Pulau Panjang, Desa Penutuk, Kabupaten Bangka Selatan” yang diselenggarakan pada Kamis-Minggu, 16-20 Juni 2022.
Berbagai program yang dilaksanakan HIMAKUATIK UBB pada bina desa tersebut diantaranya Program PIKNIK (Pendidikan Akuaponik), Sekolah Alam, Donasi Buku, Les Formal dan Nonformal, Program Peduli Lingkungan Satu Nama Satu Pohon, Olahraga Bersama, Telusur Pulau, Nonton Bersama, Aksi Bersih Pulau, berbagai sosialisasi pendidikan dan kegiatan lainnya yang melibatkan masyarakat Dusun Pulau Panjang, Desa Penutuk, Kabupaten Bangka Selatan dari berbagai kalangan dan rentang usia.
Kegiatan pembukaan dihadiri oleh BPD Desa Penutuk, Kepala Dusun Pulau Panjang, serta masyarakat Pulau Panjang. Kegiatan pembukaan tersebut dilaksanakan di Balai Pertemuan Dusun Pulau Panjang yang dibuka secara simbolis oleh BPD Desa Penutuk dengan penanaman sayur dan rilis ikan nila pada akuaponik.
Salah Satu Kegitan Penanaman Pohon Dalam Program Bina Desa
Ketua HIMAKUATIK UBB, Eko Nurcahyono menyebutkan, ini merupakan pertama kalinya bagi mereka menyelengarakan kegiatan Bina Desa. Walaupun demikian, dirinya sangat suprise dengan antusiasme masyarakat dalam mengikuti kegiatan tersebut.
“Program ini merupakan Bina Desa pertama yang diselenggarakan HIMAKUATIK UBB dan menjadi suatu kebanggan tersendiri bagi kami, secara pribadi awalnya agak pesimis dengan keberhasilan kegiatan karena melihat kondisi lingkungan ketika survey. Akan tetapi, semua berbeda ketika pelaksanaan kegiatan berlangsung, semua itu dapat berlangsung sukses berkat kerjasama rekan-rekan himpunan yang sangat totalitas. Harapan saya kedepannya semoga sinergi ini dapat terus berlanjut sampai kapanpun supaya Himakuatik khususnya dan Akuakultur umumnya dapat lebih dikenal dan juga mengabdi untuk masyarakat banyak,” ucapnya.
Sementara itu, Olivia Khanati selaku Ketua Pelaksana menyampaikan, dalam kegiatan ini masyarakat ramah dan memiliki respon positif selama kegiatan, serta mengikuti kegiatan yang dilaksanakan dengan antusias.
Kegiatan Senam Bersama Masyarakat
“Semoga kegiatan ini bisa bermanfaat bagi warga pulau panjang serta bisa mengembangkan potensi yang sebelumnya belum ada seperti akuaponik yang memanfaatkan sayuran sebagai tambahan serat nabati bagi warga dusun pulau panjang, serta bisa mengembangkan sendiri program hakuaponik yang telah di berikan sehingga bisa mendapatkan sayuran dengan harga yang terjangkau,” ujarnya.
Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Aldin, salah satu remaja Pulau Panjang. Dirinya mengucapkan terima kasih telah dipercayakan sebagai salah satu pengelola akuaponik. Walaupun demikian, dirinya perlu pendampingan untuk meneruskan akuaponik agar tetap berjalan.
(Narasi oleh pengurus HIMAKUATIK UBB Febi Kurniawati, Editor: Iw/Humas)
UBB Perspectives
FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK
MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN
Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung
Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban
Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa
Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung
Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial
Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas
Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana
Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?
Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?
PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE
UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?
Peran Generasi Z di Pemilu 2024
Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi
Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung
Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?
Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong
Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental
Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia
Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK
HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?
Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?
Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum
SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM
Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi
Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru
Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi
PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)
Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan
PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA
Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi
Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan
SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?
KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA
Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus
Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai
Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi