+62 (0717) 422145 Senin-Jumat: 07.30 - 16.00 WIB
Link Penting UBB

Kabar UBB

Universitas Bangka Belitung
21 Desember 2021 | 21:02:51 WIB


UBB Raih Pengahargaan PTN Informatif, Ini Kata Rektor UBB


Merawang, UBB Kabar bahagia dan membanggakan datang hari ini untuk Universitas Bangka Belitung (UBB)  (Selasa, 26/10/21) sebab telah menjadi salah satu di antara 21 Perguruan Tinggi Negeri yang masuk kategori Badan Publik "Informatif" tahun 2021 berdasarkan penilaian Komisi Informasi (KI) Pusat.

Penghargaan terhadap raihan ini diterima langsung oleh Dr. Ibrahim, M.Si. selaku Rektor UBB, dan diberikan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, KH. Maruf Amin.

Dr. Ibrahim, M.Si. merasa tersanjung dengan predikat yang diraih ini. Sebab dalam satu tahun terakhir ini, Beliau dan tim Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) UBB telah fokus menyiapkannya dan sangat serius menunjukan kinerja agar UBB menjadi kampus yang terbuka, transparan dan akuntabel terkait informasi publik.

"Kami merasa tersanjung dengan predikat ini, karena kami sudah menyiapkannya cukup lama. Lebih kurang satu tahun dengan didampingi oleh teman- teman Komisi Informasi Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dan tentu juga tim Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Universitas Bangka Belitung", ucap Dr. Ibrahim, M.Si.

"Kita terus berbenah dalam satu tahun terakhir ini, dan puncaknya adalah penilaian yang dilakukan melalui  pemaparan dan penyampaian berbagai platform inovasi dan kreatifitas kita dalam layanan informasi publik kepada tim penilai dari KI Pusat. Alhamadulilah hari ini dinyatakan memperoleh nilai 92,37 yang dalam hal ini masuk kategori informatif," tambahnya.

Selain itu, menurut Ibrahim, dengan diperolehnya predikat informatif bagi UBB, tentu adalah sebuah momentum bagi UBB untuk terus memperbaiki layanan informasi yang dijalankan dalam rangka memenuhi Undang-undang No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Ibrahim juga berkomitmen untuk mendukung semua pihak di UBB agar terus maksimal memberikan layanan informasi yang dibutuhkan publik. Dan Beliau berharap ke depannya, predikat ini bisa dipertahankan.

"Dalam rangka mendorong hal tersebut, Universitas Bangka Belitung terus melakukan inovasi, menjaga yang sudah baik dan melakukan inovasi bagi sisi-sisi yang memang perlu dirubah sesuai kebutuhan publik", pungkasnya

Kategori "Informatif" sendiri merupakan kategori teratas yang dibuat oleh Komisi Informasi Pusat Republik Indonesia, dengan urutan (dari bawah ke atas) Kategori Tidak Informatif, Kurang Informatif, Cukup Informatif, Menuju Informatif, dan Informatif.

Adapun Perguruan Tinggi Negeri yang memperoleh kategori "Informatif" adalah Universitas Airlangga, UNP, UNPAD, UGM, UI, IPB, ITB, Institute Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Negeri Malang, Universitas Islam Negeri Walisongo, Universitas Syiah Kuala, Universitas Brawijaya, Universitas Bangka Belitung, UNY, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Udayana, Universitas Sriwijaya, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Sumnatera Utara, ISBI Bandung, dan Universitas Tidar.

Jumlah tersebut adalah 24,71? dari total keseluruhan Perguruan Tinggi Negeri yang ada di Indonesia. (Hz/humas).



UBB Perspectives

Juga Untuk Periode Berikut

Untuk Periode Berikut

Stereotipe Pendidikan Feminis

Urgensi Perlindungan Hukum Dan Peran Pemerintah Dalam Menangani Pekerja Anak Di Sektor Pertambangan Timah

Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat Asal Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus) yang Berpotensi Sebagai Probiotik

Pemanfaatan Biomikri dalam Perlindungan Lingkungan: Mengambil Inspirasi dari Alam Untuk Solusi Berkelanjutan

FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK

MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN

Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung

Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban

Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa

Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung

Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial

Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas

Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana

Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?

Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE

UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?

Membangun Kepercayaan dan Kesadaran Masyarakat Dalam Membayar Pajak Melalui Peningkatan Kualitas Pelayanan Serta Transparansi Alokasi Pajak

Peran Generasi Z di Pemilu 2024

Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi

Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung

Peran Pemerintah Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Protein Hewani Melalui Pemanfaatan Probiotik dalam Sistem Integrasi Sapi dan Kelapa Sawit (Siska)

TIMAH “BERPERI”

Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?

Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong

Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental

Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia

Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK

HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?

Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?

Jalan Ketiga bagi Sarjana

Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum

SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM

Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi

Merebut Hati Gen Z

Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru

Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi

PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)

Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan

PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA

Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi

Xerosere* Bangka dan UBB

Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan

SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?

RELASI MAHA ESA DAN MAHASISWA (Refleksi terhadap Pengantar Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum)

KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA

Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus

Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai

Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi