Artikel Feature UBB
UBB's Feature
Artikel Feature UBB
Universitas Bangka Belitung's Feature
01 Oktober 2010 | 16:35:45 WIB
Adakan Kerjasama dengan DPD; Universitas Bangka Belitung Peduli Kelautan
Hadir sebagai narasumber antara lain, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung yang diwakili Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Danlantamal III TNI Angkatan Laut, Direktur Polariud Polda Kepulauan Bangka Belitung, Dekan Fakultas Pertanian, Perikanan dan Biologi Universitas Bangka Belitung (FPPB UBB). Turut hadir juga dinas-dinas terkait, mahasiswa dan pemerhati kelautan.
Rektor UBB, Prof. Dr. Bustami Rahman, M.Sc menyambut baik diadakannya seminar ini dalam mencari masukan bagi RUU dimaksud. Lebih lanjut, beliau mengungkapkan dari sejumlah explorasi yang dilakukan, perairan Bangka Belitung telah kehilangan ekosistem terumbu karang hingga 50 persen diakibatkan oleh sejumlah aktivitas yang tidak memperhatikan lingkungan. Beliau juga mengharapkan jika menjadi UU dapat disosialisasikan hingga tingkatan terbawah mengingat semakin banyaknya UU yang telah dibuat.
Sedangkan dari Dekan FPPB, Iwan Setiawan, M.Si mengharapkan adanya sejumlah perbaikan redaksional, terutama dalam istilah-istilah seperti bahari yang belum diberi batasan dalam RUU tersebut. Selain itu, pada sejumlah bab penjelasan pasal ada yang perlu diperbaiki, seperti belum diberikan penjelasan secara utuh. Iwan yang juga ketua Konsorsium Mitra Bahari Regional Centre Babel juga menyoroti perihal peran nelayan dalam RUU tersebut. Menurutnya harus ada penguatan nelayan dalam bidang kelauatan di tanah air dan hal itu sebaiknya diatur lebih jelas lagi dalam RUU.
Nelayan sebagai pahlawan protein Indonesia kurang mendapat peran yang signifikan dalam materi yang diusulkan, UU Kelautan lebih menjadikan nelayan sebagai objek dari yang seharusnya menjadi subyek dalam bidang kelautan di tanah air, ungkapnya.
Ditambahkan lagi, perlu adanya pengaturan batas wilayah desa pesisir. Hal ini dimaksudkan agar tidak terjadi konflik antar daerah. Iwan mengakui saran ini didapatkan dari sejumlah fakta dilapangan, dimana ada indikasi wilayah desa tertentu tidak mau diambil potensi perikanannya oleh desa yang lain.
Komite II Dewan Perwakilan Daerah (DPD) mendesak agar Rancangan Undang-Undang (RUU) Kelautan segera terwujud dan diharapkan dapat diundangkan pada 2011. Jika sudah menjadi UU Kelautan, nantinya dapat menjadi pedoman bersama dalam menyelesaikan beberapa persoalan bidang kelautan yang perlu segera mendapatkan solusi, termasuk sebagai payung hukum bagi nelayan di Provinsi Bangka Belitung (Babel), yang sering dirugikan akibat penambangan timah di laut.
Dari hasil seminar tersebut, dihasilkan sejumlah masukan yang antara lain : perlu adanya kewenangan yang jelas antara penegak hukum dibidang kelautan; perlunya memperjelas mekanisme hubungan kerja yang jelas lintas sektor dalam pengelolaan kelautan; perlunya memperhatikan ekosistem lingkungan kelautan akibat kegiatan di bidang kelautan; perlunya memperhatikan pemberdayaan nelayan lokal dan pengenalan lebih dini tentang budaya bahari kepada generasi muda. ( Iksan/Adverd)
Feature UBB
KISAH MAHASISWA UBB PENERIMA BEASISWA DJARUM FOUNDATION 2013
Pengalaman Pertama menjadi Tour Guide
Mandi Belimau, Tradisi Penyucian Diri
Rebo Kasan - Air Wafaq Tolak Bala
Mengenal Lebih Dekat, Sang Duta Baca Indonesia Andy F Noya
Berita UBB
Grand Launching SMMPTN Barat 2024, Berikan Kemudahan Memilih Tempat Tes
569 Peserta UTBK-SNBT UBB Berjuang di Sub Tes Belitung
Sebanyak 3232 Peserta Ikuti UTBK-SNBT di UBB, Panitia Terapkan Pemeriksaan Berlapis
Syindy Memilih Mundur Mengikuti UTBK-SNBT di Kampus Terpadu UBB
Hari Pertama UTBK-SNBT UBB 2024 Berjalan Lancar
Prof Delianis Minta Jaga Kelestarian Mangrove, Nilai Ekologis dan Komersialnya Sangat Tinggi
UBB Perspectives
FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK
MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN
Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung
Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban
Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa
Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung
Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial
Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas
Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana
Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?
Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?
PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE
UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?