Para Jawara Diajang Speech Contest UBB 2019

Penulis: Editor | Ditulis pada 26 September 2019 18:56 WIB | Diupdate pada 26 September 2019 18:56 WIB


Pemenang Speech Contest UBB 2019 melakukan foto bersama Kepala UPT Bahasa UBB dengan para juri, panitia, dan guru pendamping. 

MERAWANG, UBB – Yetsyah Priastika Yudha perwakilan dari Mahasiswa Universitas Bangka Belitung (UBB), dan Justin Hasim dari Siswa SMAN 1 Belinyu berhasil meraih juara pertama pada ajang Speech Contest UBB 2019, dengan menyisihkan 4 finalis lainnya dari masing-masing tingkatan.

Dihari terakhir perlombaan Kamis (26/9) pagi bertempat di Gedung Babel VI Kampus Terpadu UBB, para finalis Speech Contest UBB dari masing-masing tingkatan unjuk kebolehan untuk memberikan yang terbaik.

Berbagai ekpresi yang ditampilkan para finalis untuk menarik perhatian para juri, dan ada beberapa finalis nampak terlihat tegang dan nervous pada saat tampil kepanggung sehingga penampilannya kurang maksimal.

Di babak final para peserta diberikan sub tema yang berbeda untuk setiap kategorinya. Dengan waktu yang singkat para finalis dituntut untuk siap dan mampu dalam penguasaan materi yang akan disampaikan, serta yang tak kalah penting adalah kesiapan mental.

Hal senada disampaikan Firdaus, S.S., M.Pd.B.I salah satu juri Speech Contest UBB dan merupakan Dosen dari IAIN SAS Babel menjelaskan, ada beberapa faktor yang menentukan keberhasilan para peserta diantaranya skill, mental dan keberuntungan. Dimana menurutnya, disaat para peserta masuk final tentunya tensi akan semakin tinggi dan memerlukan kesiapan mental yang baik, serta perlu latihan yang sesering mungkin.

“Memang ketika kita tampil ada 3 faktor yang mempengaruhi, yaitu faktor yang pertama adalah skill, yang kedua adalah mental, dan ketiga adalah faktor keberuntungan,” tutur Firdaus.

Menurut firdaus dari hasil penampilan seluruh finalis untuk tingkat SLTA lebih menguasai panggung dibandingkan dengan tingkat Perguruan Tinggi. Hal tersebut disebabkan materi yang harus dipersiapkan para finalis tingkat Perguruan Tinggi yang diberikan oleh panitia sangat minim.

“Pelajar SMA itu ada 1 hari lebih untuk mempersiapkan diri untuk masuk kelima besar, sementara tingkat Perguruan Tinggi,! Mereka kemarin tanding, hari ini tanding lagi. Dengan waktu yang sesingkat itu, menurut saya mereka sudah luar biasa. Artinya mereka dituntut untuk bisa tampil lagi dengan tema yang berbeda, dengan hapalan yang berbeda dalam satu malam,” ungkapnya.

Kepala UPT Bahasa UBB Riwan Kusmiadi, dipenutupan acara Speech Contest 2019 menyampaikan terimakasih atas partisipasi semua pihak yang telah mensukseskan acara ini. Selama mengikuti kegiatan Riwan merasa salut kepada para peserta atas penguasaan bahasa ingris yang sangat baik.

Lebih lanjut Riwan menerangkan, melalui kegiatan ini akan menjadi langkah awal bagi para peserta untuk meraih prestasi ketingkat yang lebih tinggi. Setidaknya para peserta sudah mampu menumbuhkan rasa percaya diri hingga bisa tampil dengan baik, dan ini akan menjadi motivasi dan dorongan bagi peserta dalam banyak hal kedepannya.

“Ada yang paling penting sebenarnya, bukan sekedar siapa yang menang dan siapa yang kalah. Siswa dan Mahasiswa kita sudah andil dalam kegiatan ini sebenarnya sudah memenangkan diri sendiri, dan itu adalah hal yang paling penting. Itu akan menciptakan percaya diri yang luar biasa, dan itu akan memberikan dorongan berprestasi dalam banyak hal,” tegas Riwan.

Para jawara Speech Contest ini merupakan 5 finalis pelajar tingkat SLTA, serta 5 finalis untuk tingkat Perguruan Tinggi yang sebelumnya telah menyisihkan para peserta lainnya.

Pada tingkat SLTA Juara I diraih Justin Hasim dari Siswa SMAN 1 Belinyu; Selanjutnya juara II dan III masing-masing direbut Shafa Danya Azzahra dari SMAN 1 Pangkalpinang dan Sarah Tjendera dari SMA Santo Yoseph Pangkalpinang. Sementara untuk Juara Harapan I atas nama Sherine dari SMAN 1 Pangkalpinang, dan Juara Harapan II atas nama Arvin Chendy Aziqhah dari SMAN 1 Pangkalpinang.

Sedangkan pada tingkat Perguruan Tinggi, Juara I diraih Yetsyah Priastika Yudha dari UBB; Juara II dan Juara III diraih Mahasiswa dari IAIN SAS Babel atas nama Sarah Bela Rahmadona dan Yuda Pratama, dan untuk Juara Harapan I dan Juara Harapan II kembali diraih Mahasiswa UBB atas nama Comelia Lani dan Hilda Agustin.

Jastim Hasim merasa senang atas kemenagan yang diraih, tentu ini hasil dari kerja keras dan latihan selama ini. Menurutnya dengan persiapan diri yang matang dan latihan akan memberikan yang terbaik pada akhirnya. “Kerja keras terus dan latihan tidak akan menghianati hasil,” ungkap Justin sang juara tingkat SLTA.

Sementara itu, Yetsyah (UBB) sebagai juara pertama untuk tingkat Perguruan Tinggi tidak menyangka kalau dirinya terpilih sebagai sang juara, dan ini menjadi pengalaman serta motivasi bagi dirinya untuk ikut berkompetisi ditingkat yang lebih tinggi lagi.

“Jangan nargetin juara, kalau tujuan kita untuk improve skill atau istilahnya ingin tahu atau mencari pengalaman itu lebih bagus, ketimbang kita hanya menargetkan juara, karna pada ujungnya pada saat kita menjadi juara kita akan melupakan hal tersebut,”

Para pemenang Speech  Contest UBB 2019, selain mendapatkan piala tetap dan sertifikat penghargaan, juga akan mendapatkan hadiah uang tunai. Juara satu berhak atas uang sebesar Rp 2.500.000,-; juara dua akan membawa pulang uang Rp 1.500.000,-; dan juara tiga mendapatkan uang Rp 1.250.000,-.

Sedangkan untuk Juara harapan hanya mendapatkan sertifikat penghargaan dan uang tunai masing-masing sebesar Rp 1.000.000,- untuk Juara Harapan I, serta Juara Harapan II sebesar Rp. 750.00,-. (Ags/Humas)


Topik

UPT_Pusat_Bahasa Speech_Contest
. ayar